Programdilakukan secara daring maupun luring pada pasien, keluarga pasien, relawan, dan pengurus rumah singgah. Sosialisasi luring dilakukan di Rumah Singgah Peduli dan Rumah Singgah Inisiatif Zakat Indonesia (IZI) cabang Semarang. Sedangkan kegiatan daring dilakukan dengan mengadakan seminar umum yang diikuti lebih dari 300 orang, denganJAWA TIMUR – Rabu, 05/04/2023 Rumah Singgah Pasien RSP IZI Jawa Timur menyambut kunjungan dari IWABA Gerbangkertosusila yang terdiri dari 26 para ibu yang merupakan istri dari pimpinan Bank Indonesia, Bank Jatim, BSI, BNI, BRI, BTN, dan Bank Mandiri. Kunjungan dalam rangka bakti sosial ini disambut hangat oleh para pengurus RSP. Dalam kesempatan ini, IWABA Gerbangkertosusila memberikan bantuan berupa paket sembako, air mineral, perlengkapan kesehatan, dan suplemen berupa madu dan habbatussaudah. “Semoga yang kita berikan ini bisa bermanfaat ya Bu untuk para pasien disini, kamipun juga mendoakan semoga para pasien segera diberikan kesembuhan seperti sediakala” tutur ketua IWABA, ibu Irma Budi Hanoto dalam sambutannya. Kepala Rumah Singgah Pasien RSP, ibu Martha Dyah mengucapkan syukur atas kesediaan IWABA meluangkan waktu serta membantu pasien yang ada di RSP IZI Jatim “Alhamdulillah kami mewakili lembaga dan penerima manfaat RSP mengucapkan banyak terimakasih atas kunjungan dan donasinya. Semoga ibu-ibu sekalian diberkahi rezekinya, dimudahkan urusannya, dan dilancarkan hajatnya.” Setelah sesi sambutan, sesi selanjutnya ialah mengenalkan rumah singgah pasien sekaligus menceritakan mengenai beberapa kisah pasien RSP yang berjuang untuk sembuh. Setelah itu dilanjutkan sesi berkomunikasi dan memberikan semangat secara langsung kepada pasien yang ada di setiap kamar. Kegiatan kunjungan ini diakhiri dengan foto simbolis penyerahan bantuan dan foto bersama peserta yang hadir. DirekturEdukasi dan Kemitraan Zakat IZI, Rully Barlian Thamrin dan Wawan Budi Setiawan selaku Ketua Umum MTT hadiri Launching Rumah Singgah Pasien IZI, Sabtu (12/5/2018) yang bertempat di Jalan
Jawa Tengah–Pada Jumat 18/11 sekitar pukul Rumah Singgah Pasien RSP IZI Jateng menerima kunjungan dari Dharma Wanita Persatuan DWP Kota Semarang. Sebanyak 10 orang DWP Kota Semarang berkunjung ke RSP IZI Jateng yang disambut langsung oleh para petugas RSP dan penghuni yang terdiri dari pasien dan keluarga ini juga dihadiri Retno Widowati, selaku Kabid Edukasi dan Kemitraan Zakat EKZ IZI Jateng bersama Ken Ulinnuha, selaku CRM IZI Jateng untuk menyambut para tamu DWP Kota staf Admin RSP IZI mengatakan bahwa IZI menyalurkan dan menebarkan banyak manfaat dari penghimpunan ZIS khususnya bidang kesehatan, diwujudkan program Rumah Singgah Pasien RSP.“IZI juga telah membantu dari berbagai aspek, antara lain kamar untuk singgah, konsumsi untuk pasien dan pendamping serta transportasi untuk pulang-pergi dari RS menggunakan ambulans. Semua fasilitas itu diberikan tanpa dipungut biaya alias gratis, syaratnya penerima manfaat atau pasien yang bisa singgah merupakan dhuafa dari luar kota”, ucap Lies Iswar Aminuddin selaku Ketua DWP Kota Semarang mendukung dan mengucapkan terima kasih dengan adanya program Rumah Singgah Pasien RSP IZI Jateng demi menunjang pengobatan para pasien khususnya di RSUP Dr Kairadi.“Terus semangat bapak-bapak, ibu-ibu, adik-adik. Baik pasien maupun keluarga yang mendampingi. Selalu semangat, sabar, dan bersyukur dalam berikhtiar pengobatan di RSUP dr Kariadi. Terimakasih banyak juga kepada IZI yang telah banyak membantu. Semoga setelah dari sini, kami bisa menyebarkan kabar baik tentang RSP IZI Jateng agar banyak yang ikut serta membantu”, tegas Kota Semarang memberikan bantuan dan santunan untuk RSP IZI Jateng, sekaligus dukungan dan do’a untuk para penghuni rumah singgah, sebelum meningglakan RSP DWP Kota Semarang berkeliling untuk melihat rumah singgah secara keseluruhan.
DiBandung, IZI membuka Rumah Singgah Pasien di Jalan Jurang Nomor 37 Bandung yang diresmikan langsung oleh Wakil Wali Kota Bandung Oded M. Danial, Selasa 15 Agustus 2017. Oded mengatakan, rumah singgah ini adalah sarana untuk menampung pasien - pasien rujukan dari luar kota, terutama bagi pasien BPJS yang tidak mampu.Jakarta), Merebaknya virus covid-19 menghantarkan pemahaman kita senantiasa menjaga kesehatan diri. Beberapa masyarakat banyak terdampak akibat penyebaran virus tersebut. Dampaknya, menyentuh semua sendi kehidupan. Semakin banyak. 274 295 315 428 350 84 141 20